Minggu, 30 September 2012

Cara Menolak produk kesehatan via MLM:

1) Saya tidak punya uang untuk beli produk kesehatan yang mahal

Orang yang tidak mampu membeli produk kesehatan yang bagus sebenarnya justru orang yang lebih membutuhkan dibandingkan dengan orang yang mampu membelinya. ( berkaitan dengan penyakit yang diderita)
Kadang orang melihat harga dulu, tanpa melihat bukti2 pendukung suatu produk, dan bagaimana perbandingan dengan produk kesehatan lain yang "katanya" lebih murah, dan membutuhkan waktu lebih lama untuk merasakan perubahan kesehatan jadi membaik.
Padahal dengan waktu penyembuhan relatif cepat, orang lebih cepat bisa bekerja lagi untuk mengembalikan/ memulihkan keadaan ekonomi keluarga

2) Saya tidak butuh produk kesehatan karena sudah menjaga pola makan

Saya sangat setuju pola makan yang baik diperlukan menjaga kesehatan. Tapi apakah yang kita makan selama ini aman tanpa terpengaruh pestisida, bahan pengawet, bahan pewarna dan bahan kimia?? Apakah kita bisa terhindar dari polusi asap kendaraan, rokok? Apakah kita dapat menghindari stress? Kita perlu menambah daya tahan tubuh / imun kita menghadapi serangan musuh yang selalu mencari celah menyerang tubuh kita.

3) Produknya bagus, saya mau kalau gratis

Saya sangat setuju, semua orang pasti membutuhkan produk kesehatan yang bagus, dan semua orang mau dikasih gratis. Namun di dalam agama juga disebutkan kalau kita berusaha/ bekerja, kita pasti mendapatkan yang kita inginkan. Kalau mau produk gratis juga bisa, namun ada syaratnya, yaitu dengan menjalankan bisnisnya. Dan untuk menjalankan bisnis, hanya mengikuti jejak orang-orang yang telah sukses lebih dahulu, ibaratnya kita seperti anak kecil yang mencontoh kelakuan orang tua.

4) Saya anti dengan MLM

Saya tidak melarang seseorang berpendapat, itu hak semua orang...
Tapi coba selidiki dahulu apakah produk kesehatan tsb memang bagus, apakah ada bukti pendukungnya, bagaimana referensi dari para ahli medis, bagaimana perusahaannya, apakah layak dipertimbangkan.. (Jangan mendengar hanya dari orang lain yang gagal di suatu MLM dan menyamaratakan semua MLM sama ). Pendapat orang boleh beda, tapi SELIDIKI DAHULU semuanya sebelum memutuskan.

5) Saya pernah gabung dgn MLM "X" tapi bonus tidak keluar, uang banyak habis.

Sekali lagi, selidiki dahulu tentang sistem bisnisnya, bagaiman perhitungn bonusnya, apakah transparan / bisa kita hitung sendiri bonus yang diperoleh, apakah ada support systemnya, apakah perusahaan cukup kuat? (bisa dicek di www.scanadviser.com)
Uang habis untuk beli produk?? MLM yang baik tidak pernah menyarankan untuk stock barang, karena ada kantor pusat / cabang yang menyediakan barang, jadi cukup beli seperlunya saja, sehingga uang untuk belanja keluarga habis untuk stock barang)

6)Bisnis MLM = bisnis tukang Mimpi

Mungkin ada yang berpendapat begitu, tapi dengan kita mempunyai impian masa depan yang lebih baik ( rumah pribadi, mobil untuk keluarga biar tidak kepanasan di jalan; menekolahkan anak di universitas favorit ; beribadah di tanah suci , dll ), dapat memacu kita untuk bekerja lebih keras dalam waktu 1 - 2 tahun saja, tanpa mengabaikan pekerjaan utama kita ( karena waktu bisa kita sesuaikan sendiri karena kita adalah Bos di perusahaan kita sendiri )

Mungkin inilah tips dari saya, semoga bermanfaat dalam mengambil keputusan Anda semua.
Namun jika saya bisa menjalankan , MENGAPA ANDA TIDAK BISA??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar